Pemeliharaan Tower Triangle

tower triangle

Triangle dalam bahasa Inggrisnya berarti segitiga, maka secara singkat tower triangle adalah tower berbentuk segitiga yang digunakan untuk menempatkan antena radio pemancar maupun penerima gelombang radio atau di sebut radio transceiver. Tower triangle juga banyak digunakan sebagai tower jaringan internet yang menghubungkan antar ISP dengan client atau host dengan host lainnya menggunakan teknologi wireless – WiFi.

Untuk tahapan pemeliharaan tower ini tidak jauh beda dengan saat pendirian bangunan tower, sehingga pemeliharaan tower ini sangat berkaitan dengan rangkaikan dan historis bagaimana tahapan pendirian tower ini terdahulu.

Yang harus kita tahu tentang ukurannya yaitu : Ukuran terdiri di antaranya adalah, 20x20x20cm, 25x25x25cm, 30x30x30cm dengan ketebalan besi yang digunakan seperti besi SNI 12mm, 14mm dan 16mm tergantung ketinggian dan optional antena yang akan dipasang pada tower triangle tersebut.

Dari segi bahannya, ada yang menggunakan galvanis ada juga yang besi biasa, galvanis atau galvalum ini dipakai untuk membedakan jenis lapisan finishing atau coating pada baja ringan. Galvanis merupakan sebutan untuk pelapisan yang mengandung unsur alumunium dan zinc. Pada tower triangel galvanis, dengan 98% unsur coatingnya adalah seng/zink dan 2% adalah unsur alumunium sehingga lebih tahan karat.

Jenis-Jenis Pemeliharaan

Pemeliharaan secara terjadwal.

ini meliputi proses pengecekan dan pemeliharan terhadap konstruksi fisik, kawat sling dan komponen-komponen lainnya yang biasanya dilakukan rutin secara skala besar minimal setahun sekali. Kegiatan ini dikerjakan sesuai dengan standar prosedur yang berlaku, daftar list yang akan dicek, lama pengecekan dan laporan yang nantinya akan berguna sebagai catatan atau dokumentasi kondisi fisik terupdate.

Pemeliharaan Darurat.

Pemeliharaan ini adalah pemeliharaan yang tidak terjadwal yang biasanya dilakukan karena terjadinya sesuatu masalah dan harus segera di tangani. Dalam melakukan inspeksi pemeliharaan tower, maka hal utama yang harus dilakukan adalah mempelajari dokumen yang berkaitan dengan tower tersebut yang meliputi struktur tower, ketinggian, berat, dan lain sebagainya.

Peralatan yang dibutuhkan saat pemeliharaan

  • Body hardness, sebaiknya gunakan yang full body berguna sebagai pengaman pemanjat saat naik keatas tower.
  • Kunci-kunci baut/mur, obeng dan tang, disesuai dengan ukuran baut/mur yang di gunakan pada tower tersebut.
  • Grounding tester, digunakan untuk mengukur tahanan tanah, yang dilakukan dengan mengambil beberapa sampel pada kawasan yang hendak diukur dan menancapkan batang konduktor pada dua titik yang berbeda.
  • Waterpass dan meteran, untuk mengukur ketinggian, jarak dan kemiringan.

tower wifi

Hal-hal Yang Perlu di perhatikan saat pengecekan

  • Pengecekan pondasi dilakukan dengan cara memeriksa kelayakan pondasi masing-masing kaki pada tower serta pondasi pada tiap-tiap pasak yang terhubung ke kawat sling tower.
  • Memeriksa kondisi plesteran, acian dan cat, baut penahan kaki tower dengan pondasi dan baut antar sambungan stage tower yang diperiksa sesuai dengan spesifikasi.
  • Memeriksa kondisi kawat sling, klem kawat sling dan kekencangan tarikan kawat sling.
  • Mengecek aksesoris tower yang berkaitan dengan kelengkapan tower seperti lampu, antipetir, dan lainnya.
  • Memeriksa konektifitas dan kerapian, memeriksa ukuran BC wire, penyambungan kabel, kekencangan kabel, isolator, klem dan pelindung kabel.

tower

Perbaikan lainnya yang dapat dilakukan adalah pengecatan pada struktur tower untuk menutupi dan menghindari korosi yang dapat dilakukan secara rutin minimal 1 sampai 5 tahun sekali.

Penggantian baut-baut atau mengelas bagian yang terkena korosi dan perbaikan yang berhubungan dengan tingkat goyangan tower.

Pemeliharaan tower penting dilakukan untuk menghindari resiko tumbangnya tower, karena implementasi tower yang tidak sesuai dengan desain terutama ketahanan terhadap angin dan guncangan.

Pemeliharaan tower juga bermanfaat untuk mengetahui beban perangkat yang ditempatkan pada tower, sehingga dapat mengatasi terjadinya overload, bahkan dapat mengetahui seberapa tingkat korosi yang terjadi pada struktur tower, foot plate, ataupun kabel (Slink) penahan.


Informasi terkait lainnya:
Chat WhatsApp
WhatsApp